Assalamualaikum Ustadz, saya ingin menanyakan tentang qurban yang paling utama dalam "Ringkasan Fiqh Qurban" disebutkan Unta bukankah Nabi shallallahu alaihi wasallam lebih sering berqurban dengan domba?
Jawab: Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokatuh. Kadang ada sunnah Nabi ﷺ yang lebih utama untuk dikerjakan tetapi beliau tinggalkan lantaran tidak ingin memberatkan umatnya. Contohnya seperti puasa Dawud yang dikatakan oleh Nabi ﷺ "afdholusshiyam" (seutama-utamanya puasa) adalah puasa Dawud. Akan tetapi yang beliau kerjakan puasa Senin Kamis demi meringankan umatnya.
Begitupula dengan qurban, Nabi ﷺ lebih sering berqurban dengan domba tidak berarti hal itu menunjukkan lebih utama akan tetapi tidak ingin memberatkan umatnya. Hal ini yang difatwakan oleh para Ulama "Lajnah Da'imah" nomor 1149. Sebab unta di samping mahal harganya juga tidak mudah didapat di negeri kita. Ini juga menunjukkan bahwa syariat Islam syariat yang mudah dan universal.
Dalil yang menunjukkan qurban dengan unta lebih utama dari domba antara lain sabda Nabi ﷺ:
“Barangsiapa yang mandi Jumat seperti mandi junub kemudian berangkat ke masjid maka seolah dia berqurban dengan seekor unta. Barangsiapa yang berangkat pada waktu kedua seolah dia berqurban dengan seekor sapi. Barangsiapa yang berangkat pada waktu ketiga seolah dia berqurban dengan seekor domba bertanduk. Barangsiapa yang berangkat pada waktu keempat seolah mempersembahkan seekor ayam. Dan barangsiapa yang berangkat pada waktu kelima seolah dia mempersembahkan sebutir telur.” (HR. Al-Bukhori 881 dan Muslim 850)
Hadits ini menunjukkan urutan keutamaan qurban dimulai dari jenis unta, sapi kemudian domba atau kambing masing-masing satu orang. Dan ini adalah pendapat jumhur (mayoritas) Ulama. Wa billaahit tawfiq.
Fikri Abul Hasan
0 comments:
Posting Komentar