Apakah Nabi ﷺ Puasa Sya'ban Sebulan Penuh?

Assalamu'alaikum Ustadz, ahsanallah ilaikum. Apakah Nabi ﷺ berpuasa di bulan Sya'ban secara penuh Ustadz? Mengingat bulan Sya'ban dianjurkan puasa. Jazakumullah khair.

Jawab: Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokatuh. Hadits yang menyebutkan Nabi ﷺ berpuasa sebulan penuh diriwayatkan oleh Aisyah rodhiyallahu 'anha:

لم يكن النبي ﷺ يصوم شهرا أكثر من شعبان فإنه كان يصوم شعبان كله

“Tidaklah Nabi ﷺ banyak berpuasa dari bulan-bulan yang ada melebihi bulan Sya’ban karena sesungguhnya beliau berpuasa selama sebulan penuh.” (HR. Al-Bukhori 1970 dan Muslim 1156)

Para Ulama berselisih pendapat dalam memahami hadits di atas:

(1). Adakalanya Nabi ﷺ berpuasa sebulan penuh di bulan Sya'ban pada sebagian tahun, adakalanya beliau berpuasa pada sebagian besar harinya di bulan Sya'ban pada tahun yang lain.

(2). Maknanya beliau berpuasa pada sebagian besar harinya di bulan Sya'ban.

Dari kedua pendapat ini para Ulama sepakat bahwa Nabi ﷺ berpuasa pada sebagian besar harinya di bulan Sya'ban. Sedangkan yang masih diperselisihkan beliau ﷺ berpuasa di bulan Sya'ban penuh selama sebulan.

Adapun alasan Ulama yang berpendapat bahwa Nabi ﷺ tidak berpuasa penuh di bulan Sya'ban karena adanya riwayat lain juga bersumber dari Aisyah rodhiyallahu 'anha yang mengatakan Nabi ﷺ tidaklah berpuasa sebulan penuh dengan sempurna selain bulan Romadhon. Aisyah berkata:

ولا صام شهرا كاملا غير رمضان

"Dan beliau tidak berpuasa sebulan penuh dengan sempurna selain bulan Romadhon." (HR. Muslim 746)

Begitupula di kalangan Arab juga lumrah mengatakan "yashuumu syahron kullah" (dia berpuasa sebulan penuh) bagi siapa saja yang mayoritas hari-harinya dilalui dengan puasa; seakan-akan dia telah berpuasa penuh selama sebulan.

Pendapat ini yang dipilih oleh Al-Hafidzh Ibnu Hajar Al-Asqolani Asy-Syafii ketika beliau mengompromikan riwayat-riwayat puasa Sya'ban:

أي كان يصوم معظمه ونقل عن الترمذي عن ابن المبارك أنه قال : جائز في كلام العرب إذا صام أكثر الشهر أن يقول صام الشهر كله

"Maknanya bahwa Nabi ﷺ berpuasa pada kebanyakan harinya di bulan Sya'ban. Dinukilkan dari At-Tirmidzi dari Ibnul Mubarok bahwa ia berkata, "Di kalangan Arab diperkenankan mengatakan kalau si Fulan telah berpuasa sebulan penuh apabila mayoritas harinya dia lalui dengan berpuasa." (Fat-hul Bari 5/347)

Dan termasuk puasa Sya'ban bagi siapa saja yang menjalankan puasa Senin Kamis, atau puasa tiga hari dalam satu bulan, atau puasa Dawud di bulan Sya'ban.

Fikri Abul Hasan