Bagaimana cara menasehati orang yang suka menjawab salam dengan tidak sempurna contohnya seperti "kumsalam"? Mohon penjelasannya.
Jawab: Allah memerintahkan untuk menjawab salam dengan yang lebih baik atau yang serupa sebagaimana yang disebutkan dalam firman-Nya:
وإذا حييتم بتحية فحيوا بأحسن منها أو ردوها إن الله كان على كل شيء حسيبا
"Apabila diucapkan salam kepadamu maka jawablah salam itu dengan yang lebih baik atau dengan jawaban yang serupa. Sesungguhnya Allah Maha Memperhitungkan segala sesuatu.” (An-Nisa': 86)
Apabila seseorang mengucapkan salam dengan jelas _Assalamu'alaikum_ maka jawablah dengan, _Wa'alaikumussalam warohmatullah_ ini yang lebih baik, atau _Wa'alaikumussalam_ ini yang serupa.
Adapun _kumsalam_ maka ini tidak serupa dan maknanya pun berbeda dan itu tidak tergolong doa.
Nabi ﷺ juga mengajarkan untuk menyampaikan salam dan menjawabnya dengan baik dan sempurna. Dari Imron bin Hushoin rodhiyallahu 'anhu dia berkata:
"Datang seorang laki-laki menemui Rosulullah ﷺ dengan mengucapkan, _"Assalamu‘alaikum"_ (semoga keselamatan dari Allah bagimu). Maka Rosulullah ﷺ menjawab salamnya lalu orang tersebut duduk dan Rosulullah ﷺ berkata, “Baginya sepuluh kebaikan”.
Kemudian datang orang lain kepada beliau ﷺ dengan mengucapkan, _"Assalamu'alaikum warohmatullah"_ (semoga keselamatan dan rahmat dari Allah bagimu). Maka beliau ﷺ menjawab salamnya lalu orang tersebut duduk dan Rosulullah ﷺ berkata, “Baginya dua puluh kebaikan”.
Kemudian datang lagi orang yang lainnya kepada beliau ﷺ dengan mengucapkan, _"Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh"_ (semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan dari Allah bagimu). Maka beliau ﷺ menjawab salamnya lalu orang tersebut duduk dan Rosulullah ﷺ berkata, “Baginya tiga puluh kebaikan." (HR. Ahmad, Abu Dawud 5195 dishohihkan oleh Al-Hafidzh Ibnu Hajar Al-Asqolani)
Maka biasakan lisan untuk mengucapkan salam dengan baik dan sempurna agar kalimat yang keluar bernilai pahala.
__________________________
Fikri Abul Hasan
0 comments:
Posting Komentar